حدثنا أبو عاصم عن يزيد بن أبي عبيد عن سلمة بن الأكوع قال قال النبي صلى الله
عليه وسلم من ضحى منكم فلا يصبحن بعد ثالثة وبقي في بيته منه شيء فلما كان العام
المقبل قالوا يا رسول الله نفعل كما فعلنا عام الماضي قال كلوا وأطعموا وادخروا
فإن ذلك العام كان بالناس جهد فأردت أن تعينوا فيها . 5249
Imam Bukhori berkata: Abu 'Ashim meriwayatkan hadits kepada kami dari Yazid
bin Abi Ubaid dari Salamah bin al-Akwa’ berkata: Rasulullah shallallahu
‘alaihi wasallam bersabda, “Siapa yang menyembelih qurban di antara kalian,
maka hendaknya tidak menyimpannya lebih dari tiga malam.”
Pada tahun berikutnya orang-orang berkata kepada Rasulullah shallallahu
‘alaihi wasallam, “Ya Rasulullah, apakah tahun ini kami harus melakukan apa
yang kami lakukan tahun lalu?” Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam menjawab,
“Makanlah, berilah makan dan simpanlah, karena tahun lalu orang-orang dalam
keadaan sulit, sehingga aku ingin kalian membantu.
Para ulama, di antaranya adalah Imam Ahmad menyatakan bahwa menyembelih kurban
lebih utama daripada mensedekahkan harganya.
Ibnul Qayyim berkata, “Menyembelih pada waktunya lebih utama daripada sedekah
dengan harganya, sekalipun dengan jumlah sedekah yang lebih banyak daripada
harga nominal Qurban. Mengingat bahwa penyembelihan dan mengalirkan darah
adalah target dari peribadatan itu sendiri. Berkurban merupakan ibadah yang
disandingkan dengan shalat.
Allah ta’ala berfirman,artinya, “Maka shalatlah untuk Tuhanmu dan
sembelihlah.” (QS. Al-Kautsar: 2)
Dan Allah ta’ala berfirman, artinya, “Katakanlah, ‘Sesungguhnya shalatku,
penyembelihanku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam.”
(QS. Al-An’am: 162).
Di setiap agama ada shalat dan penyembelihan yang tidak tergantikan dengan
yang lain.
Di antara alasannya adalah :
1- Qurban adalah ibadah khusus yang diperintahkan di waktu yang khusus pula,
sementara sedekah adalah ibadah umum yang tidak berpatok dengan waktu, bila
sebuah ibadah sudah ditentukan di waktu tertentu, maka ia merupakan ibadah
paling utama di waktunya, bukan ibadah umum.
2- Bahwa Qurban adalah sunnah Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam dan amal kaum
muslimin, seandainya sedekah harga lebih utama, niscaya Nabi shallallahu
‘alaihi wasallam sesekali akan meninggalkan qurban dan menggantinya dengan
sedekah, tidak mungkin Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam melakukan amalan yang
kalah utama dengan amalan lain semenjak beliau tiba di Madinah sampai wafat.
3- Suatu kali kaum muslimin di zaman Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam
tertimpa paceklik, saat itu waktu qurban tiba, namun Nabi shallallahu ‘alaihi
wasallam tidak memerintahkan kaum muslimin untuk bersedekah dengan harga
qurban, sebaliknya Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam tetap memerintahkan kaum
muslimin untuk menyembelih dan membagikan dagingnya kepada kaum muslimin.
Dalam ash-Shahihain dari Salamah bin al-Akwa’ berkata, Rasulullah shallallahu
‘alaihi wasallam bersabda, “Siapa yang menyembelih qurban di antara kalian,
maka hendaknya tidak menyimpannya lebih dari tiga malam.”
Pada tahun berikutnya orang-orang berkata kepada Rasulullah shallallahu
‘alaihi wasallam, “Ya Rasulullah, apakah tahun ini kami harus melakukan apa
yang kami lakukan tahun lalu?” Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam menjawab,
“Makanlah, berilah makan dan simpanlah, karena tahun lalu orang-orang dalam
keadaan sulit, sehingga aku ingin kalian membantu.”
Dalam Shahih al-Bukhari Aisyah ditanya, “Apakah Rasulullah shallallahu ‘alaihi
wasallam melarang makan daging kurban lebih dari tiga hari?” Dia menjawab,
“Beliau tidak melakukannya kecuali di tahun di mana masyarakat sedang
paceklik, beliau ingin orang kaya memberi makan orang miskin.”
4- Seandainya kaum muslimin menggantinya dengan sedekah, niscaya melenyapkan
sebuah syiar agung dalam Islam yaitu qurban, syiar yang ditetapkan oleh
ayat-ayat dan hadits-hadits, dilakukan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi
wasallam dan kaum muslimin dan beliau menamakannya sunnah kaum muslimin.
Berkurban pada saat idul Adha merupakan syiar agung umat islam di seluruh
negeri, sehingga layak untuk diperlihatkan syiar ibadah ini di setiap tempat.
Syiar agama yg berujud dzikir, penyembelihan kurban dan menyelisihi tata cara
kaum musyrik dalam berkurban, dimana syiar ini tidak terlihat kalau
dilaksanakan dengan cara sedekah atau ibadah lain.
https://www.alukah.net/spotlight/0/92227/
Cukup membantu..😊😊
BalasHapus